Kamis, 03 Juni 2021

Puisi "Semusim yang Lalu"

 Matahari bersembunyi di balik pekatnya awan

Langit seketika kelabu

Menyulut kebekuan di relung hati nan bisu

 

Angin bertiup perlahan

Menggugurkan daun-daun di pepohonan

Langkah kian resah, gundah, tak berarah

 

Masa singkat nan engkau toreh

Dan sebuah pertemuan yang tersemat

Telah mengukir jalinan kasih

Nan abadi bersama senyummu yang telah pergi

 

Selamanya...

Bersama kenangan yang tak akan terganti

 

Yogyakarta, 4 Juni 2021